Home » » Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat

Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat

Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat -Budidaya ikan lele biasanya menggunakan tempat yang cukup strategis, tidak perlu kolam yang besar atau tambak seperti halnya membudidayakan udang. Tempat atau media kolam biasanya menggunakan terpal atau karpet tambak agar kolam bisa bertahan lama. Cukup 2x4 meter kita bisa menernak ikan lele, praktis, simple dan ringkas bukan.




Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat




Biasanya lele bisa dipanen kisaran 3-4 bulan. Sudah pasti banyak pengeluaran untuk membeli pakan, tapi  jangan khawatir kami mempunyai cara untuk mengatasinya, hanya butuh waktu 30-40 hari ikan lele bisa dipanen. Oleh karena itu kami mengajak anda supaya tahu bagaimana cara agar ikan lele cepat tumbuh besar dan cepat untuk dipanen. Cara yang akan kami tunjuk kan dalam artikel kali ini sangatlah mudah supaya pembaca tidak kesulitan dalam melakukan budidaya ikan lele. Ada beberapa hal yang harus anda ketahui dalam menjadi peternak ikan lele. Baik langsung saja kita bahas tanpa panjang lebar tentang Cara cepat Budidaya ikan lele.


Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat

Persiapan Kolam        

Persiapan pertama adalah membuat kolam untuk lele. Media kolam bisa menggunakan media kolam terpal atau media kolam tanah. Tapi ada baiknya jika anda menggunakan kolam dari media tanah, karena ikan lele akan mendapatkan nutrisi lebih dan ikan lele tentunya akan mengalami pertumbuhan yang sangat baik dan cepat besar.

Untuk kedalaman kolam, usahakan kedalaman mencapai 1 sampai 1,5 meter. Jangan terlalu dalam dan jangan pula terlalu dangkal. Kemudian ukuran kolam yang bisa anda buat 3X4 meter atau bisa 2x3 meter, tergantung ukuran tempat yang akan anda jadikan kolam. Untuk kepadatan bibit ikan lele idealisnya 200 sampai 300 bibit ikan lele/(m2). Jangan kebanyakan karena akan berakibat fatal.


Memberikan Pupuk  (TON) Pada Kolam Air


Pemberian TON pada kolam sangatlah penting untuk perkembangan ikan didalam kolam. TON adalah jenis pupuk khusus yang digunakan untuk kolam ikan. Kebanyakan peternak ikan lele khususnya, mungkin masih belum banyak yang menggunakan pupuk berjenis TON ini. Anda tidak perlu cemas jika kolam anda tidak menggunakan karpet tambak, karena pupuk TON ini dapat juga digunakan untuk kolam yang terbuat dari semen, kolam tanah , kolam dari tong dan lain-lain.

Untuk membuat sebuah kolam ikan yang kondusif maka langkah pertama yang harus anda lakukan ialah dengan memberikan pupuk special perikanan atau lebih dikenal dengan istilah  (TON). Ekosistem kolam yang menggunakan pupuk TON dapat menjadikan kolam bagus dan baik untuk perkembangan lele, tidak hanya untuk pembudidayaan lele saja namun TON dapat digunakan di semua jenis ikan yang ingin anda  budidayakan. Berikut adalah manfaat menggunakan pupuk TON

Manfaat Pupuk (TON) Pada Kolam Ikan


·         Dapat mempercepat pertumbuhan ikan sehingga dapat panen lebih cepat

·         Dapat  menetralisir senyawa-senyawa beracun yang dapat membunuh ikan

·         Dapat mempercepat pertumbuhan plankton sebagai pakan alami ikan

·         Dapat menjadikan ekosistem  kolam ikan menjadi sehat karena dapat memberikan oksigen yang terlarut dalam kandungan air

Kemudian bagaimana cara menggunakan pupuk TON pada kolam ikan dan berapa takaran. Baik saya akan langsung menjelaskan nya. Ikuti cara sebagai berikut.

Cara Penggunaan  (TON)  Pada Kolam Ikan

·         20 liter air berbanding dengan 6 sendok makan TON ( air 20 liter + 6 SM TON)

·         Setelah takaran air dan (TON) dicampur siram kan ke bagian permukaan kolam dengan rata, atau jika ingin menghasilkan hasil yang maksimal, percik kan larutan TON ke permukaan kolam sampai merata.

·         Memberikan pupuk (TON)  pada kolam sebaiknya dilakukan setiap 7 hari sekali.

·         Pemberian pupuk (TON) dapat ditingkatkan apabila musim hujan atau disaat hujan datang, karena larutan yang terdapat pada (TON) dapat menetralisir ke asaman air yang terdapat didalam kolam yang terkena air hujan.

·         Pemberian pupuk (TON) ini juga bisa digunakan apabila air kolam sudah berbau.


Memilih Bibit Lele  


Kemudian Cara budidaya ikan lele selanjutnya dan yang paling vital adalah memilih bibit unggul yang berkualitas. Banyak jenis bibit ikan lele yang digunakan oleh peternak ikan, ada yang menggunakan bibit lele berukuran 3-4 cm, sudah berusia 30 hari ada pula yang berukuran 6-7 cm, sudah berusia 60 hari (2 bulan). Peternak harus jeli saat membeli bibit ikan lele, jika bibit ikan lele yang dibeli mengalami cacat, maka kelangsungan hidup ikan lele tidak akan bertahan lama. Jika anda peternak yang ingin membudidayakan ikan lele agar cepat dipanen, anda harus  memilih bibit yang sudah berusia 60 hari (2bulan). Merawatnya sangat mudah tidak perlu lama, hanya memerlukan waktu 30 hari saja  agar bisa dipanen dan hemat  biaya pengeluaran pastinya.

Peternak lele untuk konsumsi, sebaiknya memilih bibit lele dilihat dari saize atau ukuran bibit lele agar petani lele tidak mendapatkan hasil yang sedikit merugikan, dengan mengalami banyak kematian. Bisnis beternak lele memang sangat menjanjikan, selain tidak sebegitu sulit di budidaya, lele juga banyak digemari oleh banyak masyarakat Indonesia.   



Pemberian Pakan


Kemudian proses selanjutnya adalah pemberian pakan. Untuk budidaya ikan lele sebaiknya berikan pakan yang benar-benar memiliki kualitas agar lele dapat berkembang dengan baik. Pemberian pakan ikan lele anda bisa menggunakan pakan pellet ikan dengan kandungan protein 30 %. Berikan makan ikan lele sebanyak 4 sampai 5 kali dalam sehari. Namun jika ikan sudah malas untuk makan, usahakan jangan diberikan makan dulu, biarkan pakan yang tersisa sampai benar-benar habis.

Anda juga bisa memberikan pakan tambahan pada ikan lele seperti sayuran atau bisa juga menggunakan usus ayam dan lainnya. Pemberian pakan tambahan ini juga bertujuan untuk menghemat biaya pengeluaran. Pemberian pakan tambahan juga sangat bagus untuk ikan lele, jika anda memberikan pakan tambahan pada ikan lele anda, sebaiknya kurangi pemberian pakan utama ikan lele. Untuk pakan ikan lele yang baru di tebar kedalam kolam anda bisa memberikannya pakan alami seperti plankton, kutu air, cacing kecil atau jentik-jentik nyamuk dan lain sebagainya.


Berikan Nutrisi Dan vitamin


Tak hanya manusia saja yang membutuhkan nutrisi dan vitamin, begitu juga dengan ikan. Banyak peternak ikan lele menganggap remeh akan hal ini, umumnya peternak ikan lele hanya menggunakan pelet saja tanpa memberikan nutrisi  atau  vitamin. Tanpa disadari ikan lele akan menjadi stress dan banyak mengalami kematian.

Cara memberikan vitamin pada ikan adalah dengan mencampurkan vitamin ikan pada pellet (pakan ikan) lalu kemudian diaduk hingga merata. Pemberian vitamin pada ikan lele juga dapat mempercepat pertumbuhan ikan. Dapat mengurangi jumlah kematian, ikan tidak mengalami stress, dan yang paling penting adalah dapat meningkatkan mutu pada daging ikan lele dan kualitas ikan lele sangat baik dari pada ikan yang tidak di berikan nutrisi dan vitamin



Masa Panen


Untuk panen ikan lele biasanya anda harus menunggu sekitar 90 hari setelah bibit di tebar. Ukuran lele bisa dipanen antara 4-7 ekor/kg. Ikan yang dipanen harus layak konsumsi jangan terlalu kecil, apabila menemukan ikan lele yang kecil sebaiknya masuk kan kembali kedalam kolam.

Baca Juga Peluang Usaha Ternak


Mungkin hanya itu penjelasan-penjelasan tentang Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat yang bisa saya tulis, baca Juga artikel kami tentang budidaya Ikan Mas . Semoga bermanfaat . Semoga berhasil ^_^


Tags : Budidaya Ikan Lele, Cara Budidaya Ikan Lele

Thanks for reading Cara Budidaya Ikan Lele Secara Cepat

« Previous
« Prev Post
Oldest

0 comments:

Post a Comment